Bentangkaltim.com, Bontang – Di tengah usulan dari beberapa Anggota DPRD Kota Bontang terkait pentingnya pengadaan kapal ambulans, pandangan berbeda disampaikan oleh Heri Keswanto, seorang politisi muda dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Heri justru menilai bahwa keberadaan kapal Unit Gawat Darurat (UGD) Laut lebih mendesak untuk diwujudkan dibandingkan kapal ambulans.
“Di Bontang ini 70 persen wilayahnya adalah lautan, sehingga Kapal UGD Laut sangat penting diadakan,” kata Heri Keswanto dalam sebuah wawancara belum lama ini.
Heri menjelaskan, ide ini terinspirasi dari pengamatannya di luar negeri, di mana kapal UGD Laut menjadi bagian penting dari infrastruktur kesehatan di wilayah perairan. Menurutnya, kapal UGD harus selalu siaga di laut untuk mengantisipasi kondisi darurat medis yang terjadi di perairan Bontang.
Ia juga menyoroti kendala waktu dalam proses evakuasi menggunakan kapal ambulans. “Kapal ambulans butuh waktu lebih lama untuk mencapai daratan, kemudian pasien harus dibawa lagi ke puskesmas atau rumah sakit yang memakan waktu beberapa menit tambahan. Waktu satu hingga dua menit ini bisa sangat krusial dalam kondisi darurat dan bisa saja menentukan hidup atau mati seseorang,” tambah Heri.
Lebih lanjut, Heri menekankan bahwa kapal UGD Laut bisa memberikan pertolongan pertama langsung di lokasi, tanpa perlu menunggu sampai pasien mencapai fasilitas kesehatan di darat. Hal ini dianggap sangat relevan untuk Bontang, mengingat banyaknya kasus di mana nelayan atau warga pesisir membutuhkan penanganan medis segera, termasuk kondisi darurat seperti persalinan.
“Jika dilihat dari berbagai kasus sebelumnya, ada nelayan yang butuh penanganan medis cepat, atau warga pesisir yang mendadak mau melahirkan. Dengan adanya Kapal UGD Laut, tindakan cepat bisa dilakukan di tempat tanpa harus menunggu evakuasi ke daratan,” ungkap Heri.
Menurut Heri, wilayah laut yang lebih luas di Bontang menjadi pertimbangan utama mengapa kapal UGD Laut lebih dibutuhkan daripada kapal ambulans. Kapal UGD Laut mampu memberikan respon yang lebih cepat dan langsung saat terjadi keadaan darurat di perairan, yang akhirnya bisa menyelamatkan nyawa lebih banyak.
“Karena luasnya wilayah laut di Bontang, saya rasa Kapal UGD Laut ini lebih penting dan lebih mendesak untuk diadakan,” tutup Heri.(tri/adv)