Home / Advertorial / Kaltim

Senin, 11 November 2024 - 20:01 WIB

Tim Pencak Silat Kaltim Untuk Kategori Seni Mantapkan Persiapan Menuju Pra Popnas

Agus Julian Pelatih Pencak Silat Kaltim Kategori Seni

Agus Julian Pelatih Pencak Silat Kaltim Kategori Seni

SAMARINDA- Tim pencak silat Kalimantan Timur kini tengah menjalani pelatihan intensif untuk menghadapi ajang pra Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS). Dalam persiapan ini, para atlet pencak silat dilatih setiap hari di bawah bimbingan Agus Julian, Pelatih Seni Bela Diri Pencak Silat untuk kategori Seni.

Menurut Agus, program pelatihan meliputi peningkatan fisik dan teknik para atlet dengan harapan mereka dapat mempertahankan prestasi yang pernah diraih sebelumnya.

“Dari awal seleksi sudah kelihatan kelebihan dan kekurangan masing-masing atlet. Kami melatih mereka setiap hari, baik dari segi fisik maupun teknik. Alhamdulillah, perkembangannya lumayan dan ada peningkatan,” ujar Agus saat diwawancarai.

Agus menjelaskan bahwa program pelatihan ini memiliki target maksimal, mengingat banyak atlet dari Kalimantan Timur yang berhasil lolos ke POPNAS tahun lalu. Ia berharap prestasi tersebut dapat dipertahankan melalui pelatihan intensif ini.

Baca juga  Ini Dia Susunan Kabinet Merah Putih

Saat ini, terdapat 29 atlet yang mengikuti training camp (TC), dan 12 di antaranya berada di kategori seni. Dalam kategori seni, terdapat tiga jenis nomor yaitu tunggal, ganda, dan regu.

“Untuk tunggal, ada dua atlet putra dan putri. Untuk ganda, ada empat orang yang terdiri dari dua pasangan, sementara untuk regu terdapat tiga atlet masing-masing untuk putra dan putri,” jelas Agus.

Salah satu tantangan dalam pelatihan ini adalah menyamakan persepsi para atlet mengenai gerakan yang akan dinilai di tingkat nasional. Menurut Agus, selain teknik, pelatih juga fokus pada kekuatan, keserasian gerak, dan ketepatan fisik.

“Kendala kami adalah perlu menyamakan persepsi mereka, terutama untuk gerakan yang akan dinilai di tingkat nasional,” tambahnya.

Baca juga  Buruh Sejahtera Dengan Islam

Pada cabang seni dalam pencak silat, gerakan terbagi menjadi dua kategori, yaitu gerakan baku dan kreasi. Pada nomor tunggal dan regu, gerakan baku sudah diatur dari tingkat dasar hingga internasional, sehingga yang dinilai adalah ketepatan, keserasian, dan kemantapan. Sedangkan untuk kategori ganda, pelatih memiliki keleluasaan menciptakan kreasi gerakan sendiri.

Tidak seperti beberapa cabang seni lainnya, pencak silat seni tidak menggunakan musik. Agus menekankan bahwa pelatihan lebih difokuskan pada pengaturan energi, ekspresi, dan waktu jeda gerakan.

“Kami tidak memakai musik, tetapi mengajarkan mereka bagaimana mengeluarkan tenaga secara maksimal, kapan berhenti, jeda, dan ekspresi yang tepat dalam setiap gerakan,” ujarnya. (ADV)

Share :

Baca Juga

Advertorial

Hari Ulang Tahun Pupuk Kaltim ke-47: Tegaskan Komitmen untuk Pemberdayaan SDM dan Inovasi Berkelanjutan

Kaltim

350 Wartawan Siap Bertanding pada Porwada Kaltim 2024

Advertorial

Dukung Pemulihan Penyintas Terorisme, Pupuk Kaltim Salurkan Bantuan Kemanusiaan Rp820 Juta

Advertorial

Kejuaraan Sepakbola Piala Gubernur Kaltim Resmi Dibuka, Ketua KONI Kaltim Sampaikan Harapan

Advertorial

Dispora Kaltim Terapkan Pembinaan Jangka Panjang Pada Cabor Pancak Silat

Advertorial

Beberapa Cabor-Cabor di Kaltim Dinilai Rasman Alami Kekurangan Pelatih Fisik

Advertorial

Rasman : Prestasi Harus Mulai di Pupuk Dari Diri Sendiri

Advertorial

Terapkan Perilaku Disiplin Selama TC, Rasman Dorong Atlet Pra Popnas Kaltim Hindari Penggunaan Gadget